BUKU SAKU SEKALI LAGI HARAMKAH ISBAL PUSTAKA IMAM SYAFII
Buku Saku Sekali Lagi, Haramkah Isbal ini menyajikan dalil dalil dari as-Sunnah tentang isbal dalam berpakaian, yaitu memanjangkan kain sarung, celana, gamis dan semisalnya. Apakah hukumnya haram, makruh atau mubah? Simak selengkapnya dalam buku kecil, sederhana dan padat ini. Selamat membaca dan Semoga bermanfaat.
Penulis : Abdul Hakim bin Amir Abdat
Penerbit : ?Pustaka Imam Asy-Syafi’i”
Berat : 20 gr
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , dia berkata: “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,’Apa saja yang aku larang terhadap kalian, maka jauhilah. Dan apa saja yang aku perintahkan kepada kalian, maka kerjakanlah semampu kalian. Sesungguhnya apa yang membinasakan umat sebelum kalian hanyalah karena mereka banyak bertanya dan menyelisihi Nabi-nabi mereka’.” (Diriwayatkan oleh al-Bukhâri dan Muslim).
Pakaian merupakan nikmat agung yang telah Allah anugerahkan kepada hamba-hamba-Nya, supaya mereka menutup aurat mereka dengannya. Kemudian, Allah menambahkan kenikmatan tersebut dengan menganugerahkan ‘riyaasy’ (pakaian indah) sebagai perhiasan. Allah Ta’ala berfirman yang artinya, “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kalian pakaian untuk menutupi aurat kalian dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang lebih baik. Hal itu semua merupakan ayat-ayat Allah, supaya mereka berdzikir mengingat-Ku.” (QS. al-A’raf : 26).
Salah satu pembahasan dalam buku Saku Sekali Lagi, Haramkah Isbal ini:
Pertama, isbal tanpa disertai kesombongan maka ancamannya sebagaimana disebut dalam hadits Abu Hurairah serta Abu Sa’id al-Khudri, “Apa saja yang di bawa kedua mata kaki, ia akan terbakar api (Neraka)”
Kedua, isbal yang disertai kesombongan maka ancamannya sebagaimana disebut dalam hadits Abu Sa’id al-Khudri, “Maka barangiapa yang menjulurkan kainnya (melebihi kedua mata kaki) karena sombong, maka Allah tidak akan melihat kepadanya.”
Ancaman kedua itu lebih besar daripada ancaman pertama. Selain dikemukakan dalam hadits Abu Sa’id, juga disebutkan dalam hadits ibnu Umar dan sahabat lainnya.
Dapatkan sekarang juga buku BUKU SAKU SEKALI LAGI HARAMKAH ISBAL PUSTAKA IMAM SYAFII di https://www.bukuislamikhipster.com/
Semoga bermanfaat.
Posting Komentar
0 Komentar