Hard Cover
940 hal.
16cm x 24cm
Buku Al I’tishom
Penulis: Imam Asy-Syatibi
Penerbit: Pustaka Azzam
Ukuran: 16 cm x 24 cm
Cover : Hard Cover
Berat: 1300 Gram
Resensi:
Jilid I · Bab I: Definisi, penjelasan arti, dan pengambilan kata bid’ah dari segi lafazh · Bab II: Tercelanya bid’ah dan buruknya tempat kembali para pelaku bid’ah · Bab III: Tentang umumnya celaan terhadap bid’ah dan hal-hal baru dalam agama · Bab IV: Sumber pengambilan ahli bid’ah dalam berdalil · Bab V: Hukum bid’ah hakikiyah dan idhafiyah serta perbedaan keduanya Jilid II · Bab VI: Hukum-hukum bid’ah tidak hanya satu macam · Bab VII: Perbedaan antara bid’ah, Al Maslahat Al Mursalah, dan Al Istihsan · Bab VIII: Sebab-sebab terpecahnya kelompok yang membuat bid’ah di kalangan umat Islam · Bab IX: Penjelasan makna shirathal mustaqim yang diselewengkan oleh ahli bid’ah kemudian mereka tersesat setelah adanya petunjuk yang jelas. Dan masih banyak lagi pembahasan yang lain dalam kitab ini. Buku Al Itisham (Buku Induk Pembahasan Bidah dan Sunnah) Al-Itisham adalah kitab manhaj ahlussunnah yang ditulis oleh Imam Syathibi (w. 790 H/1388 M). Kitab ini merupakan kitab rujukan yang dianggap sebagai salah satu kitab terbaik dalam pembahasan rinci seputar bid'ah dalam perkara agama. Materi pembahasan yang diulas dalam kitab ini diantaranya : Definisi, penjelasan arti dan pengambilan kata bid'ah dari segi lafadzhnya Tercelanya bid'ah dan buruknya tempat kembali bagi para pelaku bid'ah Tentang umumnya celaan terhadap bid'ah dan hal-hal baru dalam agama Sumber pengambilan Ahli Bid'ah dalam berdalil Hukum bid'ah hakikiyah dan idhafiyyah serta perbedaan keduanya Hukum-hukum bid'ah tidak hanya satu macam. Bid'ah masuk dalam perkara adat atau hanya perkara ibadah Perbedaan antara bid'ah, Al-Maslahat al-Mursalah dan Istihsan Sebab-sebab perpecahan kelompok yang membuat bidah di kalangan umat Islam Penjelasan makna "Shirathal Mustaqim" yang diselewengkan oleh Ahli Bidah kemudian mereka tersesat setelah adanya petunjuk yang jelas. Melakukan sebuah sunnah lebih baik daripada melakukan seribu ibadah yang tidak ada dasarnya dalam Islam, hal-hal yang baru dalam Islam (yang di sebut dengan istilah bid’ah) seringkali menipu manusia, seakan-akan ini bagian dari agama. Padahal kita harus tahu hakikatnya, tahu ilmunya dan tahu dasar berpijaknya. Secara lengkap insya Allah akan kita temui di buku Al I’tisham Imam Asy-Syatibi ini. Harapan kita semoga kita menjadi pandai untuk menyaring kebenaran sunnah dari kotoran hal-hal baru dalam agama, hasil tangan-tangan jahat manusia
Semoga bermanfaat.
Penulis: Imam Asy-Syatibi
Penerbit: Pustaka Azzam
Ukuran: 16 cm x 24 cm
Cover : Hard Cover
Berat: 1300 Gram
Resensi:
Jilid I · Bab I: Definisi, penjelasan arti, dan pengambilan kata bid’ah dari segi lafazh · Bab II: Tercelanya bid’ah dan buruknya tempat kembali para pelaku bid’ah · Bab III: Tentang umumnya celaan terhadap bid’ah dan hal-hal baru dalam agama · Bab IV: Sumber pengambilan ahli bid’ah dalam berdalil · Bab V: Hukum bid’ah hakikiyah dan idhafiyah serta perbedaan keduanya Jilid II · Bab VI: Hukum-hukum bid’ah tidak hanya satu macam · Bab VII: Perbedaan antara bid’ah, Al Maslahat Al Mursalah, dan Al Istihsan · Bab VIII: Sebab-sebab terpecahnya kelompok yang membuat bid’ah di kalangan umat Islam · Bab IX: Penjelasan makna shirathal mustaqim yang diselewengkan oleh ahli bid’ah kemudian mereka tersesat setelah adanya petunjuk yang jelas. Dan masih banyak lagi pembahasan yang lain dalam kitab ini. Buku Al Itisham (Buku Induk Pembahasan Bidah dan Sunnah) Al-Itisham adalah kitab manhaj ahlussunnah yang ditulis oleh Imam Syathibi (w. 790 H/1388 M). Kitab ini merupakan kitab rujukan yang dianggap sebagai salah satu kitab terbaik dalam pembahasan rinci seputar bid'ah dalam perkara agama. Materi pembahasan yang diulas dalam kitab ini diantaranya : Definisi, penjelasan arti dan pengambilan kata bid'ah dari segi lafadzhnya Tercelanya bid'ah dan buruknya tempat kembali bagi para pelaku bid'ah Tentang umumnya celaan terhadap bid'ah dan hal-hal baru dalam agama Sumber pengambilan Ahli Bid'ah dalam berdalil Hukum bid'ah hakikiyah dan idhafiyyah serta perbedaan keduanya Hukum-hukum bid'ah tidak hanya satu macam. Bid'ah masuk dalam perkara adat atau hanya perkara ibadah Perbedaan antara bid'ah, Al-Maslahat al-Mursalah dan Istihsan Sebab-sebab perpecahan kelompok yang membuat bidah di kalangan umat Islam Penjelasan makna "Shirathal Mustaqim" yang diselewengkan oleh Ahli Bidah kemudian mereka tersesat setelah adanya petunjuk yang jelas. Melakukan sebuah sunnah lebih baik daripada melakukan seribu ibadah yang tidak ada dasarnya dalam Islam, hal-hal yang baru dalam Islam (yang di sebut dengan istilah bid’ah) seringkali menipu manusia, seakan-akan ini bagian dari agama. Padahal kita harus tahu hakikatnya, tahu ilmunya dan tahu dasar berpijaknya. Secara lengkap insya Allah akan kita temui di buku Al I’tisham Imam Asy-Syatibi ini. Harapan kita semoga kita menjadi pandai untuk menyaring kebenaran sunnah dari kotoran hal-hal baru dalam agama, hasil tangan-tangan jahat manusia
Semoga bermanfaat.
Posting Komentar
0 Komentar